Syarat Statistik Parametrik

Statistik parametrik merupakan suatu metode statistik yang menggunakan asumsi tertentu mengenai distribusi data untuk dapat membuat inferensi atau kesimpulan mengenai parameter populasi.

Asumsi yang digunakan dalam statistik parametrik meliputi asumsi tentang distribusi normal atau distribusi lain yang memiliki parameter yang diketahui.

Oleh karena itu, sebelum menggunakan metode statistik parametrik, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh data yang digunakan. Berikut ini adalah beberapa syarat statistik parametrik yang harus dipenuhi oleh data:

#1 Data harus berdistribusi normal

Syarat pertama yang harus dipenuhi oleh data adalah data harus memiliki distribusi normal.

Distribusi normal sering kali digunakan dalam metode statistik parametrik karena memiliki sifat simetris, memiliki nilai mean dan standar deviasi yang terdefinisi dengan baik, serta dapat digunakan untuk memperkirakan probabilitas.

Apabila data tidak memenuhi syarat distribusi normal, maka penggunaan metode statistik non-parametrik dapat menjadi alternatif yang dapat digunakan.

#2 Data harus memiliki homogenitas varian

Syarat kedua yang harus dipenuhi oleh data adalah data harus memiliki homogenitas varian atau varian yang sama di semua kelompok atau kategori yang dibandingkan.

Homogenitas varian penting untuk memastikan bahwa nilai variansi yang dihitung untuk setiap kelompok atau kategori adalah akurat dan dapat digunakan untuk menguji perbedaan antar kelompok atau kategori yang dibandingkan.

#3 Data harus bersifat interval atau rasio

Syarat ketiga adalah data harus bersifat interval atau rasio, sehingga dapat dihitung mean dan standar deviasi.

Data bersifat interval atau rasio berarti bahwa data dapat ditempatkan dalam skala pengukuran yang baku dan memiliki nilai yang dapat dihitung secara matematis.

Contoh dari data interval adalah suhu atau waktu, sedangkan contoh dari data rasio adalah tinggi badan atau berat badan.

#4 Data harus independen

Syarat terakhir adalah data harus independen, artinya observasi di satu kelompok tidak mempengaruhi observasi di kelompok lain.

Hal ini penting untuk memastikan bahwa perbedaan yang diuji antar kelompok atau kategori adalah perbedaan yang murni disebabkan oleh variabel yang sedang diuji, bukan disebabkan oleh variabel lain atau pengaruh observasi di kelompok atau kategori lain.

Cara termudah untuk memeriksa asumsi ini adalah dengan memverifikasi bahwa data dikumpulkan menggunakan metode sampling probabilitas, sebuah metode dimana setiap anggota dalam populasi memiliki probabilitas yang sama untuk dipilih menjadi sampel.

Dalam kesimpulannya, sebelum menggunakan metode statistik parametrik, data harus memenuhi beberapa syarat di atas, yaitu berdistribusi normal, memiliki homogenitas varian, bersifat interval atau rasio, serta independen. Memastikan bahwa data memenuhi syarat tersebut dapat membantu meningkatkan keakuratan dan validitas dari kesimpulan yang dihasilkan.